Pernah mendengar istilah silat
hadiran ? Atau sering juga disebut dengan silat karomah, sambatan karomah, dan
lain sebagainya. Apa sebenarnya ilmu itu dan bagaimana cara seseorang yang
awalnya tidak mampu melakukan gerakan silat tiba-tiba dengan sendirinya bisa “mencak”
layaknya seseorang yang ahli dalam dunia persilatan. Apakah ada kaitannya
dengan ilmu ghaib atau hanya sekedar kemampuan visual khayal yang sangat kuat
sehingga mampu menggerakkan anggota tubuhnya di alam bawah sadarnya. Mari kita
bahas keilmuan ini dan semoga menjadi tambahan wacana keilmuan nusantara.
Kita sebagai makhluk
ciptaan-Nya yang dibekali dengan akal dan fikiran yang sempurna, sangat mampu
untuk merekam berbagai kejadian baik secara sengaja maupun tidak sengaja
terlihat oleh mata kita, yang selanjutnya semua hasil penglihatan itu
diteruskan ke dalam otak dan akan tersimpan di dalamnya. Terlebih jika saat
melihat kejadian tersebut melibatkan perasaan serta emosional, maka hasil
rekaman dalam otak itu tidak akan mudah hilang walau sudah berusia
berpuluh-puluh tahun lamanya. Pernahkah kita mencoba untuk mengingat-ingat kejadian
saat kita berusia balita dulu, masih adakah memori yang tersimpan serta masih
dapat kita ceritakan walaupun tidak sedetail yang sebenarnya terjadi. Nah seperti
itulah cara kerja otak kita dengan segala kesempurnaannya mampu merekam
kejadian apapun dan menyimpannya hingga bertahun-tahun lamanya. Kita yang hobi
menonton film aksi seperti film kungfu, pasti masih ingat seperti apa
gerakan-gerakan jurus kungfu yang diperagakan oleh aktor filmnya, ada yang
namanya jurus dewa mabuk, jurus tendangan tanpa bayangan, jurus taichi, jurus
pukulan harimau, dan jurus-jurus lainnya. Semua gerakan-gerakan jurus itu pasti terekam
kuat di dalam memori otak kita, dan pada saat emosi kita bangkit maka bisa saja
bayangan gerakan-gerakan itu muncul sehingga tanpa kita sadari mengalir ke
syaraf motorik kita dan membuat anggota tubuh kita mampu melakukan
gerakan-gerakan tersebut walaupun tidak sesempurna dengan apa yang awalnya kita
lihat. Dan begitulah cara kerja keilmuan silat hadiran atau sambatan karomah.
Lalu pertanyaannya jadi silat
hadiran atau silat sambatan itu hanya rekayasan otak dan fikiran saja dan bukan
ilmu ghaib atau ilmu supranatural ? Tunggu dulu, penjelasan diatas tidak sepenuhnya
benar. Karena ada juga silat hadiran yang benar-benar menggunakan ilmu ghaib. Lalu
bagaimana cara membedakannya ? Pertama, kita harus peham terlebih dahulu apa
itu ilmu ghaib dan apa itu visual khayal. Penjelasan ini pernah dibahas di artikel
sebelumnya mengenai bagaimana cara membedakan antara orang yang benar-benar
kesurupan dengan orang yang pura-pura kesurupan atau kesurupannya mengada-ada
saja, istilahnya ikut-ikutan. Misalnya di suatu perkumpulan zikir karomah dia melihat
si A menggeram seperti kesurupan khodam harimau , maka dia jadi ikut-ikutan
menggeram dan jadi ikut kerasukan. Atau misal melihat si B mencak-mencak
melakukan gerakan silat, maka dia ikut-ikutan mencak melakukan kerakan kungfu.
Hal ini bisa terjadi karena emosinya terbawa oleh suasana dan tanpa dia sadari
dia pun jadi ikut-ikutan sakti. Lalu cara membuktikan benar tidaknya bagaimana
? Mudah saja, coba ambil pisau atau cuter dan sayat sehelai rambutnya, jika
tidak putus maka dia benar kerasukan namun jika rambutnya ternyata putus maka
bisa disimpulkan dia hanya ikut-ikutan kerasukan.
Dalam hal silat hadiran pun
sama demikian, tes awalnya mudah saja lakukan sama persis dengan cara tes orang
kerasukan, jika sehelai rambutnya tidak mempan dengan pisau maka bisa
dilanjutkan tes ke tangan bahkan lehernya. Karena pada prinsipnya silat hadiran
adalah kemampuan menghadirkan jin atau khodam untuk merasuk kedalam tubuhnya, dan
gerakan-gerakan yang ditimbulkan pun adalah hasil perbuatan jin atau khodam
tersebut. Jika orang tersebut benar-benar sudah dimasuki jin atau khodam maka
sama halnya dengan kesurupan atau kerasukan, dan hal ini membuat orang tersebut
menjadi kebal terhadap senjata tajam.
Kedua, untuk tes kebenaran
silat hadiran adalah dengan cara menyuruhnya melakukan gerakan jurus silat yang
tidak familiar atau jarang ada yang tahu. Dalam Hal ini haruslah melibatkan
sesorang yang menguasai jurus silat tersebut, misal di betawi terkenal dengan
silat sabeni dan di silat tersebut ada nama-nama jurus dasar seperti jurus naga
ngeram, jurus kelabang nyeberang, dan lainnya. Coba perintahkan orang itu untuk
menyambat silat hadiran dan melakukan gerakan jurus dasar tersebut. Jika gerakan
jurus silatnya benar, maka bisa disimpulkan maka dia benar menggunakan ilmu ghaib
untuk silat hadiran. Namun jika ternyata gerakannya asal-asalan atau bahkan
jauh dari standar gerakan jurusnya, maka bisa disimpukan dia hanya pura-pura
bisa melakukan silat hadiran.
Silat hadiran ini juga bisa dilakukan
tanpa harus menggundang jin untuk merasuk kedalam tubuh, ada banyak teknik
serta keilmuan yang bisa dipakai untuk silat hadiran. Teknik yang paling banyak
digunakan adalah dengan metode getaran atau bisa disebut dengan teknik
kepekaan. Yaitu dengan cara mengaktifkan getaran seperti listrik melalui
telapak tangan dan mengalirkannya ke seluruh tubuh. Dengan pemusatan fikiran serta
kepasrahan diri secara total, maka kita akan mampu melakukan gerakan-gerakan
yang belum pernah kita tahu dan lihat sebelumnya. Dan inilah yang disebut
dengan deep trance.
Bersambung
video gerakan dasar pembangkit getaran dan tenaga dalam
0 Response to "Silat Hadiran Dengan Teknik Penafasan"