\ AJI GENDAM BUMI SAPITU | SUPRANATURAL INDONESIA
Latest News

KILESMONO

AJI GENDAM BUMI SAPITU

 
Mantra ini saya dapatkan dari seorang mursyid ahli hikmah di daerah Tulungagung – Jawa Timur. Saat itu saya sedang mengalami banyak masalah di tempat kerja (waktu itu di masih bekerja di perusahaan developer di daerah Mampang Prapatan – Jakarta Selatan), masalah di dunia pekerjaan seakan tak kunjung selesai dari hari ke hari dan selalu dipusingkan dengan dateline pekerjaan yang cukup menguras fikiran dan tenaga. Belum lagi harus bisa mempresentasikan di hadapan atasan atau boss di kantor, salah sedikit saja menjelaskan laporan hasil pekerjaan bisa-bisa boss malah naik fitam alias marah-marah dengan kening di kerutkan dan mata melotot. Biasa lah sifat semua boss dimanapun memang begitu, kan ada istilah boss selalu benar dan tidak pernah salah. Kalau salah bukan boss namanya, Haha,,,
 
Suatu hari kondisi kantor sedang dikejar-kejar target pekerjaan, waktu itu saya ditempatkan di posisi mengatur keuangan proyek dan harus membuat laporan keuangan sedetail mungkin dan tidak boleh ada laporan dana yang tidak jelas keluar masuknya. Sampailah pada hari untuk melaporkan hasil pekerjaan kepada atasan yang saat itu kondisi emosi boss tidak karuan dari beberapa hari sebelumnya. Akhirnya dipanggillah saya untuk menghadap untuk meminta laporan hasil pekerjaan selama ini. Belum sempat menjelaskan keseluruhan laporan pekerjaan, mata boss tiba-tiba melotot dan intonasi suaranya mulai meninggi. Kata-kata yang kurang enak didengar pun mulai keluar dari mulutnya. Yang intinya laporan pekerjaan saya tidak diterima dan saya dianggap tidak bisa bekerja.
 
Namun dikarenakan waktu sudah sore dan sepertinya boss sudah kelelahan menyelesaikan banyak pekerjaan dari pagi hari, boss tiba-tiba mau pulang lebih awal dan menyuruh saya untuk datang lebih awal esok hari untuk melanjutkan laporan hasil pekerjaan. Singkat cerita boss pulang duluan dan saya bisa ambil nafas sedikit sambil garuk-garuk kepala karena PR belum selesai, besok harus datang lebih awal ke kantor untuk melanjutkan lagi.
 
Sesampainya di rumah saya teringat dengan seorang guru spiritual di Tulungagung – Jawa Timur. Saya coba menghubungi beliau untuk meminta wejangan dan nasehat atas masalah perkajaan ini, minimal doa atau motifasi dari beliau sehingga saya siap menghadapi hari esok di hadapan boss. Saran beliau perbanyak beristighfar setiap ba’da sholat minimal 100 kali kalau perlu ditambah di malam harinya sebanyak mungkin jangan dihitung jumlahnya. Dan beliau memberikan atau mengijazahkan sebuah mantra gendam yang kata beliau mantra ini pernah dan sering beliau pakai untuk keperluan mendesak seperti mempengaruhi hati teman kampusnya, atau dosen yang sedikit keras kepala agar mau memberikan toleransi.
 
Beliau bercerita katanya mantra ini pernah dipakai pada saat sidang skripsi. Teman-teman mahasiswanya banyak yang gagal dalam sidang tersebut, bahkan ada mahasiswi yang menangis tersendak saat keluar dari ruang sidang. Tapi hal itu justru tidak terjadi, beliau satu dari beberapa mahasiswa yang lolos sidang, kata beliau di dalam ruang sidang tidak ada hal aneh dan berjalan biasa-biasa saja, tidak ada pertanyaan yang berbelit-belit yang diajukan saat pembahasan skripsi. Bahkan ada dosen yang cuma manggut-manggut saja lalu mengizinkan beliau keluar dari ruang sidang dan dinyatakan lolos dan berhasil.
 
Memang banyak faktor yang menyebabkan hal itu terjadi, tapi pasti mantra gendam ini pun bekerja dan aktif selama persidangan tersebut. Karena beliau ini tidak termasuk mahasiswa yang pintar alias mahasiswa yang biasa-biasa saja yang sama seperti kebanyakan mahasiswa lainnya. Dan skripsi yang dibuatnya pun tidak sebagus buatan yang lain. Malah banyak yang copas alias hasil contek dari teman-teman lainnya. Ada faktor keberuntungan juga mungkin, haha,,,
 
Mantra gendam ini diijazahkan dari beliau kepada saya yang katanya mantra ini termasuk kedalam mantra ghaib yang artinya tidak memerlukan laku tirakat khusus untuk menggunakannya, cukup hafalkan bacaan mantranya dan langsung siap dipakai. Pembacaan mantra harus dengan yakin bahwa mantra ini sangat kuat (ini kuncinya) kemudian melakukan geduk bumi menggunakan tumit kaki kiri sebanyak 3 (tiga) kali. Jadi harus kaki kiri, bukan kaki kanan. Dan sudah begitu saja, mantra gendam akan aktif secara otomatis mempengaruhi hati orang yang kita tuju.
 
Singkat cerita, keesokan harinya saya berangkat ke kantor lebih awal dan benar saja boss sudah duduk di mejanya sambil menikmati kopi hangat yang katanya belum sempat sarapan di rumah karena banyak pekerjaan menanti. (halah alasan saja si boss ini,, haha,, ). Setelah menyapa boss sambil berjabat tangan, saya langsung ke meja kerja saya untuk mengambil berkas laporan. Dan tentu saja membaca mantra gendam yang semalam diijazahkan yang saya tujukan untuk si boss dengan niat supaya dia tidak banyak berkicau alias bicara seperlunya saja kalau perlu cukup diam saja.
 
Sesampainya di hadapan boss rasa-rasanya tidak seperti hari kemarin, perasaan tenang dan santai saya rasakan sangat kuat. Anehnya lagi boss tiba-tiba berdiri dan mempersilakan saya duduk, padahal belum pernah saya diperlakukan seperti itu. Dalam hati saya si boss tumben nih lagi baik, haha. Laporan demi laporan saya sampaikan kepadanya dengan sikap tenang dan percaya diri. Saya perhatikan boss hanya manggut-manggut saja dan cuma berkata “iya OK,, bagus,, sip,, iya OK” kata-kata itu saja yang diucapkannya.
 
Tak terasa sudah hampir 1 jam saya menjelaskan hasil laporan pekerjaan dan tidak ada kata-kata bernada keras yang keluar dari mulut boss. Tidak seperti hari kemarin. Sampai pada akhirnya boss menyuruh saya untuk menyudahi penjelasan laporan, dan laporan di ACC olehnya. Rasanya seperti tidak masuk akal hal ini, tapi sudah lah saya tidak mau ambil pusing memikirkannya. Yang penting pekerjaan selesai, boss puas dengan hasil pekerjaan dan komisis pekerjaan pun dicairkan. Alhamdulillah.
 
Mantra gendam ini saya beri nama Aji Gendam Bumi Sapitu karena saya ambil dari penggalan bacaan mantranya. Mantra ini masuk kategori mantra ghaib. Artinya tidak memerlukan laku tirakat khusus untuk menguasainya, namun diperlukannya proses talkin keilmuan sehingga mantra bisa benar-benar berfungsi. Bagi siapa saja yang ingin mencoba dan memiliki Mantra Gendam Bumi Sapitu ini silakan menghubungi saya langsung.
 
Pesan dari beliau jika mantra sudah bisa dibuktikan, jangan sekali-kali dipergunakan untuk hal-hal yang tidak terpuji apalagi untuk mempengaruhi fikiran lawan jenis, karena bukan akan menghilangkan khasiat mantranya tapi lebih kepada dosa dan hukum karma di kemudian harinya. Na’udzubillahi min dzalik.